Medan, Jumat 1 Feb 2013
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumatera Utara, Ir Khairul Anwar menilai hak pengelolaan sarana olahraga hendaknya diserahkan saja kepada pihak ketiga. Hal ini akan lebih menguntungkan ketimbang harus ditangani pemerintah.
Penegasan tersebut disampaikan Kadispora yang baru dilantik Januari lalu itu dalam pertemuan dengan wartawan dan KONI Sumut, di Aula Kantor Disporasu, Jalan Pancing Medan, Jumat (1/2) sore.
“Saya tanya sama semua yang hadir, apakah sarana yang ditangani pemerintah selama ini hasilnya sudah bagus? Saya kira justru sebaliknya. Makanya saya sudah sampaikan ke Gubsu agar segera membuat MoU dengan pihak ketiga untuk mengelola GSG tersebut,” ungkap Khairul didampingi Kasubdis Bina Keolahragaan Drs Darwis, Kasubdis Sarana dan Pra Sarana Drs Sujamrat Amro MM serta Kasubdis Pemuda, Tohir.
Menurutnya, biaya operasional terutama maintenance GSG setiap bulan nilainya bia mencapai Rp200 juta per bulan. Dari mulai pengadaan listrik dan perawatan kerusakan. “Belum lagi gaji pekerja,” tegasnya.
Saat ini, Pemprovsu melalui Biro Aset sudah melakukan perkiraan nilai yang akan dibuat dalam kontrak kerjasama dengan pihak ketiga. Setelah semuanya rampung, maka penyerahan akan dilakukan melalui proses tender.
Hanya saja, ia meminta kepada Gubsu agar dalam surat perjanjian nantinya, pihak pengelola GSG harus lebih memprioritaskan acara olahraga digelar disana ketimbang agenda lainnya.
Dalam kesempatan itu, Kadispora juga sudah menyampaikan rencananya kepada Gubsu Gatot Pudjo Nugroho untuk menggaet dinas-dinas di jajaran Pempropsu dan BUMN maupun BUMD untuk menjadi bapak angkat cabang olahraga. Selain itu, pihaknya juga akan melakukan pertemuan dengan mengundang tokoh dan pengusaha agar mereka juga bisa mendukung kegiatan olahraga melalui Dispora dan KONI Sumut.
“Acaranya akan kita gelar setelah Pilgubsu mendatang, karena kita tidak ingin olahraga dimasuki isu politik,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu hadir pula Ketua Harian KONI Sumut Jhon Ismadi Lubis. Ia optimis dengan semangat yang muncul dari Disporasu dengan kehadiran Khairul Anwar sebagai Kadis yang baru. “Dengan kehadiran pak Khairul Anwar, kami optimis kinerja pembinaan ke depan akan lebih baik, apalagi menyangkut program Sumut menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 mendatang.
Ketua Seksi Wartawan Olahraga (SIWO) PWI Sumut Sahat Rahmat Hamonangan Panggabean mengakui sempat pesimis dengan pengangkatan Kadispora baru bukan dari kalangan olahraga. Namun setelah bertemu dan mendengar paparan program yang disampaikan Khairul Anwar, pihaknya kini sangat yakin bahwa target prestasi olahraga ke depan bisa meningkat.
“Kami akan mendukung program-program Disporasu ke depan. Dan semoga prestasi olahraga Sumut bisa lebih baik,” tegas Panggabean. (hadi)
Ini Medan Bung! 